Percabangan :
Percabangan merupakan pemilihan
statemen yang akan dieksekusi dimana pilihan tersebut didasarkan atas
kondisi tertentu untuk mengarahkan
perjalanan suatu proses. Biasanya program akan dieksekusi baris perbaris setiap
saat secara berurutan. Eksekusi baris perbaris sangat baik,sebab tidak akan
terdapat saat vacuum pada program. Jika ingin perubahan,dalam hal ini program
melompat(tidak berurutan) baik ke baris perintah jauh dibawahnya maupun
melompat ke baris perintah diatasnya. Maka kita membutuhkan perintah
percabangan , yaitu fungsi yang dapat mengatur program agar melompat ke suatu
baris perintah yang ditentukan,sesuai dengan kondisi yang sedang diterima..
Percabangan dibagi menjadi menjadi 4
yaitu percabangan 1 kondisi, 2 kondisi, lebih dari 2 kondisi, dan percabangan
bersarang.
- Percabangan 1 kondisi :
Pada
percabangan 1 kondisi, terdapat 1 pernyataan yang akan dieksekusi apbila
kondisi terpenuhi. dalam bahasa C++ Digunakan perintah if sebagai
berikut.
//jika hanya terdiri satu statemen
if (kondisi)
statemen;
/*jika terdapat lebih dari satu statemen maka penulisan statemen harus berada dalam Kurung kurawal {} */
if (kondisi)
{statemen1;
statemen2;
......
Statemen_n;}
if (kondisi)
statemen;
/*jika terdapat lebih dari satu statemen maka penulisan statemen harus berada dalam Kurung kurawal {} */
if (kondisi)
{statemen1;
statemen2;
......
Statemen_n;}
Dan ini Adalah Contoh Programnya :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
main(){
int nilai;
cout<<”Masukkan Nilai = ”; cin>>nilai;
if (nilai>0)
cout<<”Nilai yang anda inputkan bilangan positif”;
getch();}
#include<conio.h>
main(){
int nilai;
cout<<”Masukkan Nilai = ”; cin>>nilai;
if (nilai>0)
cout<<”Nilai yang anda inputkan bilangan positif”;
getch();}
2. Percabangan 2 kondisi :
Pada percabangan 2
kondisi, terdapat 2 jenis penyataan, masing-masing untuk kondisi terpenuhi dan
tidak terpenuhi. Dalam bahasa C++, percabangan 2 kondisi memiliki format
berikut.
f (kondisi)
{statemen_jika_kondisi_terpenuhi; }
else
{statemen_jika_kondisi_tidak_terpenuhi;}
{statemen_jika_kondisi_terpenuhi; }
else
{statemen_jika_kondisi_tidak_terpenuhi;}
Dan ini contoh Programnya :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
main(){
int nilai;
cout<<"Masukkan Nilai = ";cin>>nilai;
if (nilai % 2 == 0)
cout<<"Nilai yang anda inputkan adalah bilangan genap";
else
cout<<"Nilai yang anda inputkan adalah bilangan ganjil";
getch();}
#include<conio.h>
main(){
int nilai;
cout<<"Masukkan Nilai = ";cin>>nilai;
if (nilai % 2 == 0)
cout<<"Nilai yang anda inputkan adalah bilangan genap";
else
cout<<"Nilai yang anda inputkan adalah bilangan ganjil";
getch();}
3. Percabangan Lebih dari 2 kondisi :
Pada percabangan lebih dari dua kondisi terdapat banyak
pilihan pernyataan yang dapat di jalankan untuk setiap kemungkinan kondisi.
Misalkan, nilai rapor siswa di berikan dalam skala huruf A, B , C, D
berdasarkan nilai rata-rata ujiannya. Siswa mendapat A jika nilainya di atas
80.jika nilainya berada pada rentang nilai 60-80 maka siswa mendapat nilai B.
jika nilainya berada pada rentang nilai 40-60 maka dia akan mendapat C.jika
nilai siswa berada di bawah nilai 40 maka siswa akan mendapat nilai D. Ini adalah
contoh program percabangan lebih dari 2 kondisi :
include<iostream.h>
#include<conio.h>
main(){
int bil;
cout<<"Masukkan Bilangan yang akan dicek = ";
cin>>bil;
if (bil > 0)
cout<<bil<<" adalah bilangan Positif";
else if (bil < 0)
cout<<bil<<" adalah bilangan Negatif";
else
cout<<"Anda mengInputkan bilangan Nol (0)";
getch();}
#include<conio.h>
main(){
int bil;
cout<<"Masukkan Bilangan yang akan dicek = ";
cin>>bil;
if (bil > 0)
cout<<bil<<" adalah bilangan Positif";
else if (bil < 0)
cout<<bil<<" adalah bilangan Negatif";
else
cout<<"Anda mengInputkan bilangan Nol (0)";
getch();}
Dan ini contoh
formatnya :
if
(kondisi_1)
statemen_jika_kondisi_1_terpenuhi;
else if (kondisi_2)
statemen_jika_kondisi_2_terpenuhi;
else if (kondisi_3)
statemen_jika_kondisi_3_terpenuhi;
else
statemen_jika_semua_kondisi_diatas_tdk_terpenuhi;
statemen_jika_kondisi_1_terpenuhi;
else if (kondisi_2)
statemen_jika_kondisi_2_terpenuhi;
else if (kondisi_3)
statemen_jika_kondisi_3_terpenuhi;
else
statemen_jika_semua_kondisi_diatas_tdk_terpenuhi;
4. Percabangan
Bersarang
Percabangan
bersarang (nested) digunakan untuk pemeriksaan kondisi secara berlapis. Bentuk umumnya
seperti berikut :
if(kondisi_1){
if(sub_kondisi_1){
sub_pernyataan_1
...
} else {
sub_pernyataan_lain
...
}
} else {
pernyataan_lain
...
}
Dan ini contoh
formatnya :
include <iostream>
#include <string>
using namespace std;
int main(){
int nilai;
string index, ket;
cout << "Masukkan nilai = ";
cin >> nilai;
if(nilai >= 60){
ket = "Selamat anda lulus.";
if(nilai >= 80){
index = "A";
} else if(nilai >= 70){
index = "B";
} else {
index = "C";
}
}
else {
ket = "Maaf, anda belum lulus.";
if(nilai >= 40){
index = "D";
} else {
index = "E";
}
}
cout << "Status = " << ket << endl;
cout << "Index Nilai = " << index << endl;
return 0;
}
Semoga Artikel Ini Bermanfaat Untuk Anda
dislike waaae >:v
BalasHapusGood terima kasih
BalasHapus